Kamis, 29 November 2012

SBD Pertemuan 7 : Dependency dan Normalisasi

Functionaly Dependency
FD menggambarkan hubungan,batasan,keterkaitan antara atribut - atribut dalam relasi. Atribut dikatakan functionally dependent jika kita menggunakan harga atribut tersebut untuk menentukan harga atribut yang lain.

Macam - Macam Dependency
  • Full Functional Dependency
  • Partially Dependency
  • Transitive Depenency
Full Functional Dependency
Menunjukan jika terdapat atribut A dan B dalam suatu relasi, dimana :
  • B memiliki ketergantungan fungsional secara penuh pada A
  • B bukan memiliki dependensi terhadap subset A
Partially Dependency
Merupakan ketergantungan fungsional, dimana beberapa atribut dapat dihilangkan dari A dengan ketergantungan tetap dipertahankan.
  • B memiliki dependensi terhadap subset A

Transitive Dependency
Merupakan tipe functionaly dependency, yaitu kondisi dimana A,B,C adalah atribut sebuah relasi dimana A -> B dan B -> C. Maka C dikatakan sebagai trensitive Dependency terhadap A melalui B.

Normalisasi

 
Normalisasi merupakan suatu proses untuk mendapatkan struktur tabel atau relasi yang efisien dan bebeas dari anomali, dan mengacu pada cara data itemn dikelompokan ke dalam struktur record.
Normalisasi adalah proses pembentukan struktur basis data sehingga sebagian besar ambiguity bisa dihilangkan.

Tujuan Normalisasi : 
  • Optimalisasi struktur - struktur tabel
  • Meningkatkan kecepatan
  • Menghilangkan pemasukan data yang sama
  • Lebih Efisien dalam penggunaan media penyimpanan
  • Mengurangi redundansi
  • Menghindari anomali
  • Integritas data yang ditingkatkan.
Bentuk Normalisasi yang Biasa Digunakan : 
  • First Normal form (1NF)
  • Secon Normal Form (2NF)
  • Third Normal Form  (3NF)
  • Boyce-codd normal form (BCNF)
  • Four Normal Form (4NF)
  • Five Normal Form (5NF)

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.